Breaking News

DPRD Lahat Sampaikan LKPJ Tahun Anggaran 2022


LAHAT, SRN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lahat, menyampaikan 13 poin Rekomendasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Lahat akhir tahun anggaran (TA) 2022, pada siang paripurna lX, yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua 2, Sri Marhaeni Wulansih, SH.

Ketua DPRD Lahat, Fitrizal Homizi, ST., M.Si., MM., melalui Wakil Ketua 2, Sri Marhaeni Wulansih, SH. menyampaikan, bahwasanya rekomendasi tersebut tiada lain sebagai catatan, terhadap seluruh kinerja dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat, terutama sekali dalam penggunaan anggaran 2022.

"Baik itu, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) induk maupun APBD-Perubahan 2022, yang mana, dana tersebut juga dilaporkan penggunaanya oleh masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD)," sebut Sri Marhaeni Wulansih.

Nah, lanjut Sri Marhaeni Wulansih, dari rekomendasi tersebut masih ada beberapa catatan ringan, yang ditujukan kepada OPD untuk lebih serius dalam menyerap anggaran sehingga dapat mengoptimalkan program kerjanya.

"Selain itu, anggaran yang telah dilaporkan tersebut mampu menjadi titik balik, demi kemajuan dan perkembangan Kabupaten Lahat," sebutnya.

Dirinya menerangkan, khususnya bagi OPD tertentu yang kaitannya dengan pendapatan asli daerah (PAD), untuk terus berkarya, berinovasi dan berkreasi guna meningkatkan kualitas dan kuantitas.

"Pendek kata, PAD Kabupaten Lahat akan semakin terdongkrak naik, dan ujung-ujungnya diperuntukkan bagi kemaslahatan umat dan keberlangsungan pembangunan disegala sektoral," pungkas Sri Marhaeni Wulansih.

Sementara itu, Bupati Lahat, Cik Ujang menyebutkan, pihaknya mengucapkan terima kasih atas masukan, maupun rekomendasi yang telah di beberkan hasil capaian kurun waktu setahun.

"Dengan begitu, kita akan mengetahui sejauh mana, OPD mampu memaksimalkan anggaran yang ada, guna membangun Bumi Seganti Setungguan lebih baik dan dinikmati oleh masyarakat," ulasnya.

Selain itu, sambung dia, angka kemiskinan kini terus menunjukan tren menurun, yang mana, telah dibacakan dari 16,7 persen kini berubah 10,7 persen.

"Jelas, ini tidak lepas dari peran aktif semua stakeholder guna membawa keluar Kabupaten Lahat dari kemiskinan, tentunya dengan program kerja yang berjalan selama ini," papar Cik Ujang.

Begitu pula, lanjut Cik Ujang, bidang kesehatan, pendidikan hingga penggunaan dana desa menjadi top prioritas utama.

"Alhamdulillah, semuanya memperlihatkan peningkatan kualitas hidup masyarakat, seperti akses jalan semula berlumpur, berlubang kini sudah mulus baik dikerjakan dengan cor beton maupun aspal hitam," ucapnya.

Ia berharap, pada sisa kepemerintahan CAHAYA (Cik Ujang - H Haryanto) akan bergerak secara dinamis, untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Kami sadari masih ada kekurangan disana sini, hanya saja, perlahan-lahan semuanya akan tertutupi dengan baik, untuk membawa Kabupaten Lahat berCAHAYA," tandas Cik Ujang. (Siggi).

Tidak ada komentar