Breaking News

Bupati Lahat Bantu Pembangunan Rumah Korban Kebakaran


LAHAT, SRN
-- Peristiwa kebakaran, Senin 23 Januari 2023, sekitar pukul 08.40 WIB, yang menghanguskan satu bangunan milik Hendi Saputra, warga Desa Kapitan, Kecamatan Sukamerindu langsung berubah total, karena Bupati Lahat, Cik Ujang SH yang melihat langsung kondisinya meminta untuk dibangunkan rumah ukuran 6x6 meter persegi, dengan dua kamar serta lengkap dengan kamar mandi.

"Alhamdulillah, saya ucapkan terima kasih atas bantuan Bupati Lahat, yang akan membangun kembali kediamannya yang bagus terbakar," sebutnya, Selasa 24 Januari 2023.

Sementara itu, Bupati Lahat, Cik Ujang SH mengemukakan, dirinya akan membantu semen, besi, batubara dan beberapa keping kayu papan yang membuat rumah Syafrawi ikut hangus.

"Akan dibelikan kebutuhan untuk pembangunan rumah Hendi Saputra dan juga Pak Syafrawi," jelasnya.

Terpenting, sambung dia, permasalahan kebakaran ini selalu dikaitkan dengan listrik. Jadi disini apabila kondisinya sudah lama agar dapat diganti.

"Daripada membangun, lebih baik Menganti kabel jaringan listrik yang uzur, dengan begitu tidak akan menyebabkan konsleting," papar Cik Ujang.

Cik Ujang mengemukakan, agar sekiranya kepada pemerintah desa (Pemdes) untuk memperhatikan kondisi di desa, terutama sekali persoalan listrik di pemukiman penduduk.

"Oleh karena itulah, jangan sampai lengah dan lalai, supaya kediaman masyarakat tidak kebakaran," pungkasnya.

Berita sebelumnya, api yang cukup tinggi sekaligus dikepuli oleh asap cukul tebal membuat rumah milik Hendi Saputra (55) dan Sapawi (52), warga Desa Kapitan, Kecamatan Suka Merindu, Kabupaten Lahat, hangus terbakar.

Hal ini sontak membuat heboh masyarakat sekitar. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.40 WIB, Senin 23 Januari 2023, saat itu kedua rumah tersebut terbakar saat penghuni rumah sedang berada di kebun. Meski tidak ada korban jiwa akibat kebakaran itu, namun rumah semi permanen milik Hendi, habis terbakar.

Peristiwa kebakaran tersebut saat asap hitam yang mengepul dari rumah milik Hendi. Warga yang mengetahui kejadian itu langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Tak lama kemudian petugas damkar Kecamatan Jarai Area tiba dilokasi dan bergegas memadamkan api.

Sedikitnya kobaran api ini membuat petugas cukup kesulitan, hinga rumah milik Hendi, habis terbakar. Api sempat menjalar ke rumah milik Sapawi. Namun, petugas pemadam kebakaran bersama warga dan Polsek Pajar Bulan, dengan digap terus berusaha memadamkan api, hingga api berhasil dipadamkan.

“Dugaan awal akibat konsleting listrik. Dua rumah jadi korban, yang diperkirakan kerugian ratusan juta rupiah,” ujar Noviar Ketua Damkar Kecamatan Jarai Area.

Kapolres Lahat, AKBP S Kunto Hartono SIk, melalui Kapolsek Pajar Bulan AKP Bambang Julianto menjelaskan, saat kejadian rumah dalam keadaan kosong. Api terlihat warga sudah membesar. “Api pertama kali membakar rumah milik Hendi, yang habis terbakar. Sementara rumah Sapawi mengalami rusak ringan,” kata AKP Bambang.(Fry)

Tidak ada komentar